Jumat, 28 Agustus 2009

Session 19

banjarbaru, kamis, 27 Agustus 2009, 22.30 pm

aku masih menulis....

Kau memandangi q dari jauh, senyum mu pasrah dan ikhlas, tpi bgi ku i2 bkan apa-apa, karena aku memutuskan bahwa i2 untk orang lain. Kenapa? Karena, aku yakin kau tak memberix untk q. Kau tersenyum melihat q, tpi senyum yg tak bermakna bagi ku, krna maknanya ada di tempat lain. Saat kau asyik denganya aku senang, tpi rasa ini tak bisa dipungkiri. Aku tak melihat kau datang, tapi kau hadir, dan melihat ku.

Aku sengaja tak melihat mu, krna ku pikir untk apa? Kau memperhatikan terus. Ingatlah, aku akan merasa bahagia jika kau bhagia, dan ku mohon lihat aku dengan mata hati mu bkan dgan yg lain, krena dari situ, kau akan tau apa yg sebenarnya terjadi pada diri ku terhadap mu. Aku berharap kau memang tidak tau, tpi apa kau berpura2 tidak tau? ? Hanya kau yg tw. Tpi tak apa, kalau kau tau, q harap kau menang menginginkan yg terbaik untk qt berdua. Senyum mu adalah hadiah ultah ku, dan tahun ini aku memaknainya sbg anugrah Tuhan yg plg indah, krna q sblumx mengalami keterpurukan. . Tpi semua q maknai kosong.

aku menguatkan hati ku karena aku merasa tidak pantas melakukan hal ini.

23.00 pm

Rabu, 26 Agustus 2009

Session 18

banjarbaru, selasa, 25 Agustus 2009, 21.29 pm

lagi nonton tipi aja yah... beberapa hari ni cukup menguras otak dan tenaga, terkadang sakit hati ini masih terbesit dalam hati dan ini memang suatu kesalahan. Malam ke empat bulan puasa. Entah perasaan apa yang sedang berkalut dalam hatiku ni, tapi inilah yang aku rasakan. ada rasa kangen, tapi aku tepis karena ini palsu...palsu hanya untuk diriku. semoga dia tidak merasa terganggu, tapi tenang saja, aku tak akan menghubungi mu lagi... karena ku pikir aku hanya penambah debu... debu hidup... syukur2 transparan nggak keliatan tapi keliatan hehehe...

kamu bercahaya pada semua orang, terima kasih... aku suka melihatnya... tapi tidak akan bertahan bagi ku...

huff... menarik nafas dalam-dalam. . . beberapa hari ni jantung q terasa sakit... terkadang hati ku... entah perasaan di hati atau memang hatinya yang lagi sakit... aku berharap aku baik2 saja... dan sekali lagi... aku mengharapkan dirimu ada selalu... tapi bukan untuk berdampingan... tapi untuk berkerjasama...

mungkin setelah ini kita akan sering... tapi aku berharap prinsip ku tetap teguh dan bisa bertahan bagaimanapun keadaan yang akan terjadi setelah ini...

terakhir... aku mencintai mu karena kau memberikan aku kepingan cahayamu...

terima kasih...